..Ahlan Wa Sahlan..

Saturday, May 1, 2010

..SakaratuL MauT..

Bismillahirahmanirrahim..
             
                     
             
Semalam usai tubuh ini melaksanakan perintah sang Pencipta yang Maha Esa..
hati terus tergerak untuk menyelongkar laman sesawang yang agak lama juga tidak dilawati..ILUVISLAM..laman web yang begitu banyak memberi manfaat kepada diri ini..


Tetikus digerakkan,mencari tajuk-tajuk yang menjadi santapan malam itu..


kupacakkan mata ,akal dan hati agar berada dalam situasi itu supaya mudah utkku menghadamnya.  
sedang khusyuk menikmati makalah itu tiba-tiba Hati menjadi sebak,diselubungi ketakutan yang teramat sangat..


Tanpa disedari..butiran manik-manik jernih jatuh berderaian bagaikan tidak mahu berhenti..


Sabda Rasulullah SAW:


“Sakaratul maut itu sakitnya sama dengan tusukan tiga ratus pedang” (HR Tirmidzi) 

“Kematian yang paling ringan ibarat sebatang pohon penuh duri yang menancap di selembar kain sutera. Apakah batang pohon duri itu dapat diambil tanpa membawa serta bagian kain sutera yang tersobek ?” (HR Bukhari)



Akal tidak mampu membayangkan ..

Ku baca lagi..


"Allah SWT pun memperlihatkan gambaran rupa Malaikatul Maut sebagai seorang lelaki besar berkulit legam, rambut berdiri, berbau busuk, memiliki dua mata, satu didepan satu dibelakang, mengenakan pakaian serba hitam, sangat menakutkan, dari mulutnya keluar jilatan api, 
ketika melihatnya Ibrahim as pun pengsan tak sedarkan diri. Setelah sedar, Ibrahim as pun berkata bahwa dengan memandang wajah Malaikatul Maut rasanya sudah cukup bagi seorang pelaku kejahatan untuk menerima ganjaran hukuman kejahatannya, padahal hukuman akhirat Allah jauh lebih dahsyat dari itu"



"Malakatul Maut saja sudah menakutkan apalagi ketika sang Malaikat mulai menyentuh tubuh kita, menarik roh dari tubuh kita, kemudian mulai menghentak-hentak tubuh kita agar roh (yang masih cinta dunia dan enggan meninggalkan dunia) lepas dari tubuh kita ibarat melepas akar serabut-serabut baja yang tertanam sangat dalam di tanah yang terbuat dari timah keras." 


malam itu ku tambah pula dengan melihat satu video yang sungguh menyayat hati ..betapa indahnya kematian seorang hambanya yang hidupnya menghambakan hanya pada yang esa..matinya dalam masjid dalam keadaan sujud,ditambah dengan kemuliaan pada hari kematiannya iaitu pada hari jumaat..SubhanaAllah..layakkah dirinya merasai nikmat sebegitu..Husnul KHOtimah..

Malam itu kupanjatkan kesyukuran yang teramat sangat kepada Penciptaku yang tidak pernah lelah  untuk mengingatkan statusku di atas bumiNya ini..

selalu diri bertanya mengapa terlalu banyak nikmat yang Allah swt berikan padaku sedangkan aku sering Lupa padaNya..

"dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan atau menzalimi diri sendiri kemudian beristighfar memohon keampunan nescaya ia dapati Allah itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang"
(4:110)

Alhamdulillah ,Alhamdulillah..ashkuruka Ya Allah..